Sabtu, 22 Februari 2014

macam-macam tarian di Sumsel

1. Tari Tanggai

Tari tanggai dibawakan untuk menyambut tamu-tamu resmi atau dalam acara pernikahan.
Tari Tanggai. Foto: kotapalembang
Umumnya tari ini dibawakan oleh lima orang dengan memakai pakaian khas daerah seperti kain songket, dodot, pending, kalung, sanggul malang, kembang urat atau rampai, tajuk cempako, kembang goyang, dan tanggai yang berbentuk kuku terbuat dari lempengan tembaga.
Tari ini merupakan perpaduan antara gerak yang gemulai dengan busana khas daerah. Tarian ini menggambarkan masyarakat Palembang yang ramah dan menghormati, menghargai serta menyayangi tamu yang berkunjung ke daerahnya.

2. Tari Gending Sriwijaya

Tari ini ditampilkan secara khusus untuk menyambut tamu-tamu agung seperti Kepala Negara, Duta Besar, dan sebagainya.
Tari Gending Sriwijaya hampir sama dengan Tari Tanggai. Perbedaannya terletak pada penggunaan tari jumlah penari dan perlengkapan busana yang dipakai.
Tari Gending Sriwijaya. Foto: Anthony/wordpress.com
Penari Gending Sriwijaya seluruhnya berjumlah 13 orang terdiri dari :
• Satu orang penari utama pembawa tepak (tepak, kapur, sirih),
• Dua orang penari pembawa peridon (perlengkapan tepak),
• Enam orang penari pendamping (tiga dikanan dan tiga kiri),
• Satu orang pembawa payung kebesaran (dibawa oleh pria),
• Satu orang penyanyi Gending Sriwijaya,
• Dua orang pembawa tombak (pria).

Tari Gending Sriwijaya. Foto: Anthony/wordpress.com
Penari Gending Sriwijaya seluruhnya berjumlah 13 orang terdiri dari :
• Satu orang penari utama pembawa tepak (tepak, kapur, sirih),
• Dua orang penari pembawa peridon (perlengkapan tepak),
• Enam orang penari pendamping (tiga dikanan dan tiga kiri),
• Satu orang pembawa payung kebesaran (dibawa oleh pria),
• Satu orang penyanyi Gending Sriwijaya,
• Dua orang pembawa tombak (pria).

3.Tari Madik (Nindai)

Salah satu tarian untuk memilih calon menantu khas Sumatera Selatan.
Masyarakat Palembang mempunyai kebiasaan apabila akan memilih calon menantu. Sang orangtua pria terlebih dahulu datang ke rumah seorang wanita dengan maksud melihat dan menilai (madik dan nindai) gadis yang dimaksud.
Hal yang dinilai atau ditindai itu, antara lain kepribadiannya serta kehidupan keluarganya sehari-hari. Dengan penindaian itu diharapkan bahwa apabila si gadis dijadikan menantu dia tidak akan mengecewakan dan kehidupan mereka akan berjalan langgeng sesuai dengan harapan pihak keluarga mempelai pria.

4.Tari Mejeng Besuko

Salah satu tarian khas untuk muda-mudi Sumatera Selatan.
Tari ini melukiskan kesukariaan para remaja dalam suatu pertemuan. Mereka bersenda gurau mengambil hati lawan jenisnya. Bahkan tidak jarang di antara mereka ada yang jatuh hati dan menemukan jodohnya melalui pertemuan seperti ini.

5.Tari Rodat Cempako

Tarian rakyat khas Sumatera Selatan.
Tari ini merupakan tari rakyat bernafaskan Islam. Gerak dasar tari ini diambil dari Timur Tengah. Tari Rodat Cempako sangat dinamis dan lincah.

6.Tari Tenun Songket

Para penarinya umumnya adalah para wanita.
Tari ini menggambarkan kegiatan remaja putri khususnya dan para ibu rumah tangga di Palembang pada umumya yang sedang memanfaatkan waktu luang dengan menenun songket.
2. kerajinan tangan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar